Kadang-kadang,
kata hati lebih kuat dari akal fikiran,
jadi buat semuanya membabi-buta.
kadang-kadang tak jadi apa pun,
hanya membazir.
Kadang-kadang,
hati tak tenteram seolah hilang sesuatu,
asyik bermadah bersyair lara,
mengeluh-ngeluh,
berpeluh-peluh.
Kadang-kadang,
mata tak terpejam,
asyik berfikir yang bukan-bukan,
mengelamun ke hujung dunia,
terasing dalam dunia sendiri.
Kadang-kadang,
kita tak sedar tentang apa yang kita ada,
sampai pekakkan telinga, butakan mata,
kadang-kadang menyesal pula.
Kadang-kadang,
tanpa perkataan pun boleh menyakitkan hati,
pun boleh menghiris-hiris,
pun boleh berdarah
Kadang-kadang
kita terlupa,
eh,
tidak.
Kita sering kali terlupa,
bagaimana?
kenapa?
untuk apa?
nikmat-nikmat ini semua.
Alih-alih sudah ada,
udara yang dihirup,
nyawa yang masih ditempatnya,
rezeki dikaut,
bicara yang santun,
mereka yang tersayang,
semuanya.
Kadang-kadang,
akal yang ada,
harus dimanipulasikan,
mata yang ada,
harus dibasahkan dengan tangisan,
lidah yang ada harus senantiasa memuji.
Kadang-kadang,
kita patut kembali ke akar kita kan?
Supaya lebih tahu,
apa yang retak, apa yang rosak,
kan?
Wallahua'alam.
p/s-selalu-selalu, banyak-banyak, jarang-jarang, kadang-kadang...
No comments:
Post a Comment